Lombok Nusa Tenggara Barat tidak hanya memanjakan para wisatawan maupun surfer dengan keindahan alam serta pantai yang mempesona. Pulau yang terkenal dengan keindahan pantainya ini juga memanjakan para penikmat kuliner dengan sajian kuliner yang membuat para penikmatnya kehilangan kata-kata. Ya, pulau Lombok dapat dikatakan merupakan surga bagi pecinta kuliner, khususnya bagi penikmat makanan dengan citarasa yang pedas. Untuk itu berikut adalah kuliner pilihan khas lombok yang sangat sayang jika anda lewatkan ketika berlibur ke Pulau cantik yang satu ini.
1. Ayam Taliwang
Ayam Taliwang adalah salah satu makanan yang paling
populer di Lombok dan menjadi incaran para wisatawan yang berkunjung ke Lombok.
Cita rasanya yang pedas menjadi buruan para penikmat kuliner serta para
wisatawan asing maupun domestik. Ayam berbumbu pedas ini berasal dari Kampung Karang Taliwang, Kelurahan Cakra Utara,
Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bahan dasar
kuliner ini adalah ayam kampung muda yang baru berusia 3-5 bulan. Ayam
taliwang biasanya dimasak dengan beberapa pilihan yaitu digoreng maupun
dibakar. Ayam taliwang juga lebih lengkap bila dimakan didampingi Plecing
kangkung serta beberok terong. Jika ingin merasakan
kelezatan ayam taliwang datanglah ke Rumah Makan Ayam Bakar Taliwang Irama yang
berada di kawasan Cakranegara.
2. Plecing kangkung
Plecing kangkung terbuat dari bahan dasar kangkung yang direbus. Uniknya kangkung yang digunakan untuk bahan dasar makanan ini berbeda dengan kangkung yang biasa tumbuh di Pulau Jawa, kangkung khas Lombok ini berupa kangkung air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu sehingga menghasilkan kangkung dengan batang yang besar dan renyah. Kangkung di daerah ini memang sangat terkenal, teksturnya lembut sehingga tidak terasa alot walaupun dimakan hingga ke batangnya. Tak heran jika kangkung Lombok menjadi alternatif oleh-oleh khas Nusa Tenggara Barat serta menjadi kuliner incaran para wisatawan. Plecing kangkung disajikan dengan dicampur dengan sambal tomat yang terdiri dari racikan cabai rawit, garam, terasi, dan tomat. Plecing Kangkung biasanya disajikan dengan tambahan sayuran seperti tauge, kacang panjang, kacang tanah goreng maupun urap. Jika inginmencicipi makanan yang satu ini silahkan mengunjungi salah satu rumah makan yang cukup terkenal dilombok yakni Rumah Makan Dua-EM yang ada di jalan Transmigrasi 99 Mataram.
3. Sate Bulayak
Sate bulayak merupakan makanan khas lombok yang juga sangat sayang jika anda lewatkan. Sate Bulayakadalah sate daging sapi atau jeroan yang dilumuri bumbu khas Sasak. Bumbunya terbuat dari kacang tanah yang disangrai dan ditumbuk, lalu direbus dengan santan dalam jumlah dominan. Setelah itu dicampur dengan bumbu-bumbu lain seperti bawang, ketumbar, jintan dan cabai. Sate yang sudah dilumuri bumbu kemudian dibakar diatas arang batok kelapa. Menyantap sate bulayak tidak lengkap jika tidak didampingi oleh Bulayak. Bulayak adalah sejenis lontong yang dibungkus dengan daun aren atau daun enau dengan bentuk memanjang seperti spiral, sehingga untuk membukanya harus dengan gerakan memutar. Hampir sama dengan lontong, bedanya bulayak di balut dengan daun aren atau daun enau dengan bentuk memanjang seperti spiral. Dalam bahasa Sasak “Bulayak” memang berarti “lontong”. Cara menyantapnya pun cukup unik yakni dengan mencocolkan bulayak ke bumbu sate dengan didampingi oleh sate daging yang berisi jeroan yang dilumuri bumbu khas sasak. Penjual sate bulayak banyak ditemui di beberapa objek wisata seperti Pura Lingsar, Taman Narmada, dan Taman Suranadi.
4. Nasi Balap Puyung
Namanya yang unik dengan mudah menggugah para pecinta kuliner untuk mencicipi kuliner yang terkenal dengan cita rasanya yang pedas ini. Nasi Balap Puyung merupakan makanan khas lombok yang secara tampilan memang tidak terlihat istimewa, tetapi rasa pedasnya membuat penikmat makanan ini cukup dibuat ketagihan. Nasi ini berisi suwiran daging ayam yang diolah bersama cabai, kacang kedelai, taburang udang kering, abon serta belut goreng. Di Lombok, yang paling terkenal adalah nasi balap pucung cap Inaq Esun yang berada di Desa Puyung, Lombok Tengah. Dua cabang lainnya berada di bilangan Plaza Senggigi, Lombok Barat dan Jalan Srwijaya Mataram.
5. Beberok Terong
Beberuk terong adalah makanan sejenis lalapan yang menjadi teman santapan ayam taliwang. Terong yang dipakai untuk Beberuk adalah Terong Gelantik yang mempunyai tekstur renyah dan rasa langu tetapi tidak getir atau sepet. Makanan ini sangat mudah diolah. Hanya berbekal terong gelantik yang dipotong dadu dan tomat. Bumbu halusnya terdiri dari cabe merah keriting, cabe rawit, bawang putih, bawang merah, kencur, terasi bakar, gula pasir, garam dan minyak goreng. Siram bumbu diatas terong plus perasan jeruk limau diatasnya. Rasanya manis, pedas, asam dan segar.
6. Bebalung
Bebalung merupakan menu wajib yang selalu dihidangkan pada setiap hajatan masyarakat Lombok Tapi anda tidak perlu khawatir, Anda tetap bisa mencicipi hidangan ini di beberapa warung dan rumah makan di Lombok. Salah satunya di depot makan yang cukup dikenal meracik Bebalung adalah Depot Kelebet yang berada di Jalan HOS Cokroaminoto, letaknya tepat berada di belakang kantor Gubernur NTB. Dengan harga sekitar Rp. 25.000 saja, kita dapat menikmati kelezatan masakan ini. Bebalung terbuat dari tulang iga sapi atau kerbau yang dicampur dengan racikan bumbu yang terdiri dari cabe rawit, bawang putih, bawang merah, lengkuas, dan kunyit ditambah jahe agar rasa pedas cabenya memiliki ciri khas tersendiri. Selain itu tambahkan sedikit garam dan asam agar masakan lebih awet. Racikan bumbu semacam ini oleh masyaralat Sasak disebut sebagai ragi rajang.
7. Ares
Ares adalah sayuran khas Lombok yang bahan utamanya berasal dari pelapah atau gedebok pisang yang masih muda. Rasa hidangan yang diolah dengan santan ini cukup unik, manis dan gurih. Ares yang merupakan makanan tradisional Suku Sasak ini pada awalnya hanya disajikan saat acara "begawe" yakni acara makan-makan setelah berlangsungnya pernikahan. Jika dalam sebuah acara pernikahan, Ares biasanya dimasak dalam jumlah yang banyak dengan menggunakan panci besar untuk memasaknya. Proses memasak dengan ukuran super ini biasanya memakan waktu hingga 1 jam. Setelah matang, Ares dipindahkan ke dalam panci yang lebih kecil atau piring agar lebih mudah untuk dibagikan. Banyak orang yang berpendapat bahwa tidak lengkap sebuah pesta pernikahan jika tidak ada hidangan Ares didalamnya. Kini Ares banyak ditemui di warung-warung biasa sebagai makanan sehari-hari. Jika Anda jalan di seputaran Mataram dan Cakranegara, ada banyak warung makan yang menjual Ares.
Berikut merupakan sedikit ulasan mengenai 7 makanan populer pilihan khas Lombok, Nusa Tenggara Barat yang patut anda coba ketika anda berkunjung ke pulau yang terkenal dengan keindahan pantainya ini. Ibarat "sambil menyelam minum air", tidak ada salahnya kan... sambil berwisata dan berkunjung ke lokasi wisata dilombok sempatkan untuk menikmati dan mencicipi kuliner khas pulau lombok yang terkenal dengan citarasanya yang pedas. Salam traveler sejati :). (ldy)
SUMATERA
Pempek
Ciri makanan khas yang dijadikan sebagai ikon kota Palembang,
Sumatera Selatan yakni pempek. Pempek adalah makanan dari ikan dan sagu yang
dilahap bersama cuko pedas. Penyajiannya pempek ada saus berwarna hitam
kecoklat-coklatan yang disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Bagi
masyarakat Palembang cuko dari dulu dibuat dengan pedas untuk menambah nafsu
makan. Namun seiring masuknya pendatang dari luar pulau Sumatera maka saat ini
banyak ditemukan cuko dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai pedas. Satu
pelengkap dalam menyantap makanan berasa khas ini adalah irisan dadu timun
segar dan mie kuning. Macam-macam pempek yaitu pempek telur, pempek pastel,
pempek adaan, pempek keriting, pempek kulit, pempek kapal selam, pempek
panggang
Kue Bika dan Lamang Baluo, Padang, Sumatera
Barat
Lamang Baluo terdiri dari kata
“lamang” atau “lemang” yaitu makanan yang terbuat dari ketan,
sedangkan “baluo” adalah isinya yaitu campuran yang terdiri dari kelapa
dan gula jawa dibungkus dengan daun pisang dan dibakar, mirip dengan Lemper
yang berisi daging.
Sedangkan Kue Bika adalah
makanan yang terbuat dari tepung beras, tape singkong , kelapa parut,
santan dan gula pasir/merah (sekarang sudah dimodifikasi dengan tambahan coklat
dan keju).
Uniknya adonan Kue Bika ini,
sebelum dibakar atau dipanggang dengan bara api di atas tungku khusus, terlebih
dahulu di “bungkus” dengan selembar daun Waru atau daun Jati yang digunakan
sebagai media penampungnya.
BATU-MALANG
Bakso President
rasa-rasanya semua
orang klo inget kata "Malang" yang pasti langsung terujar adalah
Bakso Malang. Tepat banget BAKSO MALANG, siang itu pas lagi waktunya makan
siang pula, langsung meluncur ke Bakso President di Jalan Batanghari No. 5
Malang. Tempatnya biasa banget dan di pinggir rel kereta api. Jangan salah
meski tempatnya biasa aja, yang datang rame banget. Dari parkir mobil ke tempat
makannya kudu nyebrang rel dulu. Klo pas lagi makan terus kereta lewat justru
menawarkan sensasi atau getaran sendiri. Suasana di tempat makan meskipun rame
tapi tetap gak panas-panas banget kok.. Bisa makan dalam ruangan, bisa juga
makan di luar ruangan dekat dengan rel kereta api tentunya. Menu yang
ditawarkan jelas aja Bakso dengan teman-temannya. Mulai dari Paket Bakso Saja,
Urat Saja, Campur Biasa, Campur Hemat, Campur Jerohan, Campur Super, Campur
Komplit. Kisaran harganya juga masih sangat terjangkau di kantong di kisaran
10ribu - 22ribu. Kalau bakso Campur Spesial seharga 22ribu. Rasanya jangan
ditanya deh. Enak banget dan komplit, di dalamnya ada bakso kecil, bakso urat,
sioamay basah, siomay kering, tahu, goreng udang, jerohan, sama bakso besar
tentunya. Puas banget ma satu porsi Bakso Campur Spesialnya. Merasa belum
kenyang, lanjut pesan Bakso Bakar seharga 10ribu (satu tusuk dapat empat bakso)
sama Bakso Urat Bakar seharga 10ribu (satu tusuk dapat empat bakso), rasanya
enak banget, manis manis gimanaaa gitu.. Sensasi dari bakarannya bikin baksonya
terasa unik. Pelengkap lainnya pake kacang seharga 3ribu. Biar lebih kenyang
lagi mesen Lontong seharga seribu per lontongnya.
1
Ketan –Alun-Alun
Batu
Berbicara mengenai sebuah destinasi wisata sebuah
daerah, tentunya tidak bisa dilepaskan dari kuliner yang ada di daerah itu
sendiri. Kuliner asli daerah, tentuya memiliki citarasa yang berbeda dengan
yang ada di daerah lain. Misalnya saja kita beli bakso di Jakarta, meskipun
dalam bakso tersebut tertera label bakso Malang, belum tentu memiliki citarasa
seperti yang ada di kota Malang. Begitu pula dengan pempek Palembang, Gudeg
Jogja, Rujak Cingur, dan lain-lain.
Mengenai kuliner khas kota Batu sendiri, mungkin
salah satu yang bisa saya ceritakan di sini untuk awalnya adalah sebuah warung
pos kopi yang bernama POS KETAN berada di barat alun-alun kota wisata Batu. Tak
berbeda dengan angkringan yang juga berjualan kopi dan makanan ringan lainnya,
hanya saja Pos Ketan Legenda 1967 ini menyediakan aneka olahan ketan sebagai
sandingan kita ngopi. Bagi anda para wisatawan yang berkunjung ke kota Batu,
wajib untuk mampir kesini dan menikmati makanan tradisional ini. Dinamakan Pos Ketan Legenda 1967 dikarenakan penjual
ini eksis sejak tahun antr1967 sampai sekarang. Warkop Pos Ketan ini dirintis
oleh seorang Ibu yang bernama Ibu Siami. Dan saya rasa tidak berlebihan jika
warkop Pos Ketan yang sekarang ini mendapat tambahan Legenda 1967, karena
sampai saat ini penjualnya masih tetap eksis sampai saat ini meskipun yang
meneruskan usaha ini adalah Putra dan Menantunya.
Seperti perputaran roda, kadang di atas kadang pula
di bawah. Pos Ketan ini pun pernah mengalami masa-masa sulit. Akan tetapi,
kuliner ketan yang diracik dengan berbagai macam inovasi ini sekarang mampu
menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Di kota Batu, kuliner ini
semakin malam semakin ramai. Lokasi Pos Ketan Legenda 1967 ini tepatnya berada
di barat alun-alun kota Batu. Buka mulai dari pukul 16.00 - 04.00. (azl)
ADA APA DENGAN SUP INDONESIA ???
ADA APA DENGAN SUP INDONESIA ???
1. MAKASSAR (SULAWESI SELATAN)
SUP KONRO
Sop Konro dibuat dari daging sapi pilihan yang dicampur kuah sup, sedangkan Konro Bakar merupakan daging iga sapi pilihan yang dipanggang dan dipadu dengan bumbu kacang racikan khas Makassar. Untuk satu porsi Konro Bakar, kita harus merogoh kocek sebanyak Rp 38 ribu, belum termasuk nasi putihnya. Sedangkan untuk menu Sop Konro atau Sop Kikil hanya Rp 35 ribu per porsi.
2. PALU (SULAWESI TENGAH)
SUP IKAN JANTUNG PISANG
Sup Ikan Jantung Pisang adalah makanan khas sulawesi tengah, Tepatnya di kota Palu. Makanan dengan cita rasa yang asam pedas yang segar ini, menggunakan ikan kakap sebagai bahan utama. Jantung pisang sendiri memiliki khasiat, mencegah stroke dan pendarahan otak, baik untuk jantung dan pembuluh dara.
3. BATAM (KEPULAUAN RIAU)
SUP IKAN BATAM
Sup ikan Batam adalah masakan khas Batam yang terbuat dari ikan tenggiri, kaya akan omega 3 sehingga baik untuk dikonsumsi bagi semua usia. Ditambah dengan irisan tomat hijau, selada aerophonic dan tambahan bumbu super lezat yang membuat sup ikan batam ini lebih terasa natural. Cara membuatnya pun simpel dan patut untuk dilestarikan. Harganya yang tidak terlalu mahal bagi kalangan menengah keatas membuat sup ini cocok disantap pada musim penghujan saat ini. Di Surabaya sendiri terdapat restaurant yang khusus menjual sup ikan Batam, tepatnya di Jl. Walikota Mustajab No. 59. (Jen)
RUJAK MANIS KHAS SURABAYA
Berbicara mengenai kuliner Nusantara, tentu tidak akan ada habisnya. Beragam kuliner unik nan menarik siap menggoyang lidah para pelancong saat berkunjung ke setiap daerah di Indonesia. Salah satunya ketika anda mengunjungi kota Surabaya yang kaya akan kulinernya yang sangat beragam dan memiliki cita rasa yang tinggi. Misalnya saja Tahu Campur, Semanggi, Lontong Balap,Rujak Cingur dan masih banyak lagi. Dan kali ini saya akan mengajak anda untuk mencicipi kuliner yang terkenal dengan citarasanya yang pedas yang berada disalah satu sudut kota surabaya.
Tampilannya yang menggugah selera |
Rujak Manis merupakan salah satu pilihan kuliner yang patut anda cicipi jika berkunjung ke kota Surabaya. Di Surabaya sendiri , pusat penjual rujak manis berada disepanjang jalan Dr. Soetomo dan Polisi Istimewa. Dikedua jalan ini berjejer penjual rujak manis dengan rombong-rombong berwarna hijau dengan kaca di sisi depannya untuk mendisplay buah-buahan yg cantik dengan warna yang menarik seperti mangga muda, mentimun, bengkoang, nanas, pepaya, melon, semangka, nangka, dan jambu air yang siap untuk menggoda setiap orang yang melewati jalan tersebut. Tidak lupa juga disetiap rombong bergantung kerupuk upil sebagai pelengkap ketika menikmati rujak manis dengan bumbu kacangnya yang khas dan sangat menggoyang lidah.
Salah satu penjual rujak di Jl. Polisi Istimewa |
Rujak manis sendiri tidak jelas asal usulnya berasal dari kota mana, tetapi kuliner yang satu ini merupakan salah satu kuliner yang tidak pernah lewat untuk dicicipi oleh para pecinta kuliner. Cita rasanya yang sangat istimewa yakni pedas, manis, hingga kecut karena campuran uah dan bumbu pedasnya membuat setiap penikmat kuliner tidak bisa lepas dari kenikmatan citarasanya yang luar biasa. Kuliner yang satu ini memang terbilang murah dan sangat mudah untuk didapatkan, hanya dengan harga kisaran Rp. 10.000 anda bisa menikmati makanan yang satu ini. Untuk membelinya sendiri anda cukup mengunjungi sepanjang Jl. Polisi Istimewa dan Jl. Dr.Soetomo untuk menikmati makanan pencuci mulut yang satu ini. Rujak manis sangat cocok dinikmati ketika teriknya matahari sambil menikmatinya langsung dibawah pohon rindang di sepanjang jalan Polisi Istimewa dan Dr.Soetomo. Jika anda tidak sempat untuk menikmati di lokasinya langsung anda juga bisa membawa pulang dan menikmatinya dirumah bersama keluarga, teman maupun pasangan. (ldy)
Selamat Mencoba, Salam Kuliner :)
Siap untuk dibawa pulang :) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar